Wednesday, October 25, 2017

TABEL PRODAK TEKNOLOGI KUMARA OL-SHOP

NO
NAMA PRODAK
KETEGORI
PRODUSEN
HARGA
1
GROUND FORCE
NANO TEKNOLOGI
HI TECH
Level 2
1.600.000
Level 3 kecil
1.800.000
Level 3 Besar
2.000.000
2
BRAIN ACTIVATOR
NANO TEKNOLOGI
HI TECH
BA UMUM
3.000.000,-

BA KHUSUS
Harga kondiosional
3.500.000-4.000.000
3
REGENERATOR
NANO TEKNOLOGI
HI TECH
6.500.000
4
SUPER ORGONITE
NANO TEKNOLOGI
HI TECH
Radius 15 Hektar
10.000.000

Radius 60 Hektar
20.000.000
5
HMR FORTABLE
KESEHATAN
HI TECH
15.000.000
6
FORTABLE HOME POWER
ENERGY
EGM
3.250.000
7
POWER STABILIZER
ENERGY
BALARHUNA
450.000
8
GRANUMA DZA
PUPUK ORGANIK
GRANUMA ORGANIK
Pengolah Limbah
32.500

Padi, Sayur dan Palawija
25.000/LITER

Bunga dan Tabulanpot
32.500

1.GROUND FORCE LEV 2 

\



  1. 2. BRAIN ACTIVATOR lev3





3.REGENERATOR LEV3

4.SUPER ORGONIT 3 HA


5.GROUND FORCE BERAGAM LEV


6.REGENERATOR LEV 4



7.GROUND FORCE LEV 2&3




Monday, October 16, 2017

SUPER ORGONIT (SO)

SUPER ORGONIT (SO)
Super Orgonite (SO) dibuat dengan teknologi nano, menggunakan logam cerdas dan molekular aktif. Fungsinya untuk menyerap energi bermuatan negatif dan kemudian dirubah menjadi pancaran energi bermuatan positif.
Orgonite ini tidak sekedar bisa dirasakan manfaatnya secara sugesti, tapi energi yang dihasilkan SO bisa pula diukur menggunakan alat pengukur listrik di pasaran, seperti alat pengukur tegangan listrik (voltmeter). Tegangan listrik yang dihasilkan SO berubah-rubah, karena menyesuaikan dengan dinamika sekitarnya.
Perkembangan SO Terbaru
Dalam rentang waktu beberapa tahun, teknologi SO dari Kang Dicky Zainal Arifin ini telah mengalami perkembangan pesat. Dahulu, generasi awal SO berukuran standar memiliki jangkauan radiasi hanya 1 hektar (Ha) saja. Kini dengan ukuran dan harga yang hampir sama, bisa menjangkau sampai dengan 15 ha, sedangkan untuk SO berukuran besar masih dengan radius pancaran 30 ha.
Selain dua pilihan ukuran standar dan besar tersebut, telah hadir pula SO dengan tampilan lebih kecil dan ramping, sehingga memudahkan anda yang bermobilitas tinggi. Ditambah dengan jangkauan purifikasi energinya sampai 60 ha, dialah Super Duper Orgonite.
Berikut rincian manfaat SO:
*Peningkatan vitalitas
*Peningkatan kesehatan
*Meningkatkan serta menguatkan Aura tubuh
*Menciptanya suasana tenang dan menyenangkan
*Peningkatan kontrol emosi
*Membantu tercapainya hubungan keluarga yang harmonis
*Membuat betah berada di suatu tempat
*Peningkatan gairah kerja dan produktivitas.
* pertahanan diri dan tempat dari ilmu hitam jenis apapun dan level apapun
*membatalkan niat jahat kepada anda
*menangkal radiasi sutet, BTS
*Menghancurkan jin di rubah jadi energi listrik positif, sangat berguna bagi solusi hunian berhantu.
*Air ioniser penyejuk dan pembersih udara
Dan masih banyak lagi
Available products:
1. For 15 Ha = Rp 10.000.000
2. For ±30 Ha = Rp 20.000.000
Info dan Pemesanan WA 0877 6080 5984
WA 0878 0240 4277
Rek BNI Subang 022 121 8597 an. Tedi Sutendar
Rek BRI Eli Herlina 439301000387506

Sunday, October 15, 2017

Setiap Anak Adalah Anugrah.


Bacalah! Insya Allah akan merubah pandangan kita selaku orang tua!!!

         Setiap anak adalah anugrah yang paling berharga, apapun dan bagaimanapun keadaanya.Lebih menyadari keadaan mereka,dapat menrima dengan tulus, mencintai anak-anak dengan ikhlas sebagai wujud ibadah atas titipan yang Allah amanatkan pada kita maka kita akan menemukan anugrah tak terkira itu.

         Abaikan semua omongan orang, kita hanya focus pada anak-anak kita. Setiap anak mempunyai kelebihan dan  keajaiban yang bisa membanggakan setiap orang tua, bagaimanapun keadaan anak kita menurut orang lain.

Rubah cara berpikir dan pandang selaku orang-tua, kakak, guru, maupun keluarga yang peduli terhadap anak-anak dan pendidikan mulai dari sekarang! Saat ini juga!

        Jangan terlalu mendengarkan “apa kata orang?” dan persepsi umum bahwa anak kita dalah anak nakal, bodoh, kelainan, tidak normal, cacat,sakit atau terbelakang.Tapi jadikan pikiran dan pandangan atau persepsi bahwa anak kita adalah yang terbaik, sempurna. Untuk diri kita sendiri bukan untuk kebanggan dan riya, tidak mungkin Tuhan salah dan gagal, Sungguh sangat mustahil.Allah menciptakan makhluk-Nya seperti itu. Maha suci Allah dari segala kesalahan dan cacat.
Maka, kita akan menemukan keajaiban dari rasa menerima sehingga bersyukur atas diri anak-anak yang kita miliki. Teliti dan temukanlah, amati dan pelajari perkembangan sehari-harinya, setiap kemampuannya menerima informasi dan mengolahnya, akan ada rasa takjub akan kemajuanya.Melihat perkembangan fisik  motorik yang berubah setiap hari maka akan timbul rasa bahagia. Melihat kemampuanya yang berbeda dengan anak yang lain ( tidak perlu megikuti dan harus sama dengan anak lain, karena setiap anak itu berbeda) yang hanya orang tuanya sendiri yang tahu , paham, dan mengerti.
        Kita akan merasa terhibur bahagia dan bangga sebagai orang tua, bangga karena Allah, hanya kitalah orang tua yang diberi kesempatan memiliki dan mengasuh anak seperti anak kita.
Bila diamati setiap anak itu unik dan penuh potensi keajaiban. Mereka adalah guru  bagi kita, orang tuanya, Tempat belajar sabar dan besar hati serta  bijaksana. Mereka utusan Tuhan yang bisa menegur dan mengingatkan kita disaat kita salah dan lalai mendidik amanah-Nya tersebut, Dan mereka juga pemberi kabar gembira disaat bersedih hati atau lelah dengan semua kegagalan usaha dan tujuan hidup.
       Dengan semua kepolosan mereka,  kearifan dan kecerdasan anak-anak yang sederhana, kita akan dihenyakan sapaan Tuhan setiap hari.
      Anak kita adalah anak cerdas, memiliki kelebihan, kreatif, bijaksana, lautan ilmu, keajaiban-keajaiban nyata, semangat dan kerja keras, sehat dan anak-anak yang berani serta tidak takut pada apapun.Anak anak yang membanggakan. Apapun, keadaan mereka.

Ubah pandangan kita sekarang juga , anak-anak kita adalah yang terbaik.

Eli Herlina, Subang 2010

Ekspedisi Narayani episode : Suara-Suara Aneh di Hutan

Mendung tebal menggayuti  langit sore ini. Semakin lama semakin tebal dan bergulung memberat. Nara menengadahkan wajahnya , satu tetes bening menimpa kelopak matanya, refleks berkedip dan bergegas berlari ke arah bukit. Seakan berkerjaran dengan tetesan yang berbaris mengikutinya semakin banyak dan terkadang melewati Nara yg harus memberi jeda dengan menaiki undakan2 terasering bukit.  Hahh, rasanya bangunan antik diatas bukit itu semakin mndekat, namun hujan kadung tercurah serentak sehingga mengguyur semua tubuhnya basah kuyup berapa langkah sebelum mencapai teras.
Alhamdulillaah, gumannya walaupun baju tidak bisa diselamatkan tetapi saat halilintar dan menyambar dan suara nya menggelegar dia sudah tiba di tempat bernaung. Rumah mungil yang tampak antik tersebut sepi. Villa kecil dibangun model gaya arsitektur Belanda Tempo Doeloe diatas bukit salah satu diantara bebukitan di daerah Sumedang. Orang menyebutnya gunung puyuh. Sebuah kawasan tak terurus bercampur milik penduduk yang di beli berhektare –hektare oleh seorang pejabat tinggi negara yang namanya dirahasiakan, katanya. Entah apa sebabnya.
Hari mulai gelap, sebagian  wilayah hutan jati disebelah bukit tampak menghitam dan menampakan kerimbaannya disela curah hujan dan seahnya angin dataran tinggi.  Dedaunan tampak melambai seakan membesar dan mengajak siapapun yang melihatnya untuk mengungkap kemisterian yang ada didalamnya. Hih, Nara bergidik ngeri melihat susana jelang maghrib yang tampak mencekam, pikirannya langsung terbawa kepada suasana di dalam novel  Ghost story yang pernah dia baca, kelap kelip di kota bawah sana tampak mulai malam, namun karena bukit tersebut diatas dan daerah terbuka, suasana senja masih terlihat terang. Kentara dengan hutan disebelahnya. Bergegas Nara merogoh dan membuka kunci Villa.
Rumah sangat gelap, Nara mengucapkan salam, walaupun  yakin tak ada yang akan menyahut kecuali keheningan. Terbersit dihatinya bagaimana kalau ada yang menjawab? Lampu seluruh ruangan segera dinyalakan dengan hati penuh debaran. Semua jendela segera di tutupnya dan gorden di tarik rapat. Radio pun dinyalakan untuk menetralkan suasana mencekam. Terdengar adzan maghrib untuk wilayah sumedang dari radio. Ganti baju dan sekalian mandi kemudian bersiap untuk sholat.
Selesai sholat Nara baru menyadari ada sesuatu yang aneh di rumah tersebut. Radio yang tadi dia nyalakan terdengar sepi namun ada suara-suara aneh sebagai penggantinya..
Nara berkesiap dan beranjak untuk mengecek keadaan. Pintu kamar segera dibuka perlahan, suara tampak sayup dan dan meremang tiba tiba....
Niit..niitt..niriiinitt....
Suara Nokia jadulnya mengagetkannya. Diambilnya benda mungil yang sering ngedrop itu. Ada calling dari suaminya.
“Assallamu’alaikum.....
“Wa’alaikum salam...
“Sayang, ini ayah...maaf ya, ayah harus terlambat pulang, kapegung hujan dihandap, teu nyandak nanaon, jalana leueur palaur poek..” alamak, desah Nara.  Alamat bakal lama sendirian. Hehh. desahnya, mau gimana lagi.
“Ya, ayah..ga pa pa..ga usyah naik, nanti ada apa-apa sama ayah, “ jawabnya, seakan mengkhawatirkan keadaan suaminya  sambil menahan rasa bahwa dialah yang sedang khawatir terhadap dirinya, seharusnya perkataan itu untuk dirinya. Namun, memang dia tidak ingin suaminya cemas dan bergegas naik tanpa peralatan pendukung apapun, sementara jalan licin, curam dan gelap, sementara kiri kanan jurang.
“Sabar ya ...sayang. Ayah pasti segera naik. InsyaAllaah hujan bentar lagi mereda.” Ya. Angguk Nara, tapi percuma suaminya tidak melihat. Akhirnya dia berkata. “Hati-hati ayah, jangan matikan hape, luv u...mbu mencintai ayah”. Tutupnya sambil mendekatkan bibirnya ke ujung HP dan membuat suara berdesah....emwaah
Setelah ada balasan yang sama baru ditutupnya HP, hapal dengan kondisi keuangan suami, pulsa dikit, ngirit, kalau habis bisa tambah berabe.
Kembali keheningan yang ada, namun kali ini ditambah dengan suara-suara aneh yang  membuat jantung berdebar dan kuduk langsung menegang. Suara-suara aneh yang semakin alam semakin mendekat dan menambah ketakutan.
Nara perlu waktu untuk memutuskan apakah akan mengunci diri di kamar dan tertelungkup selimut dikasur sambil dicekam ketakutan ataukah memeriksa keadaan dan memastikan bahwa semua baik-baik saja. Tapi, bagaimana jika ada penampakan yang akan membuat jantungnya berhenti? Atau jangan-jangan ada perampok yang akan melakukan hal-hal tidak diinginkan melihat seorang wanita ditengah hutan sendirian dalam hujan pekat? Hiiiy....Nara lebih bergidik membayangkan hal-hal terakhir.
Diraihnya senter mungil emergency  yang selalu siap sedia di atas meja kecil. Di koreh-korehnya dengan gugup laci meja, mencari cari sesuatu yang bisa dijadikan senjata. Tap, tanganya meraih sesuatu.Sebuah gunting besar dan lumayan tajam.  Di pejamkan matanya dirapikan resleting jacketnya dan Bismillaah..bisiknya. Ya Allaah lindungilah hamba Mu....lalu melangkah hati-hati.
Di buka pelan pintu kamar menghindari suara berderit, namun tetap saja suara halus masih tersisa. Di ruangan depan yang mendadak remang Nara mengawasi keadaan sekitar. Aman. Bisiknya. Radio masih tampak menyala namun sepertinya signal hilang.Yang ada suara kresek-kreseknya saja.  Dimatikannya untuk menghindari pemborosan energi dan supaya jelas pula suara apakah yang sejak tadi terdengar. Nara mempertajam pendengarannya dengan konsentrasi ke arah suara yang tidak jelas tersebut.
Suara tersebut seperti datang dari arah luar, agak ke ujung selatan  percis sebelah rumah tempat hutan jati tersebut berada. Suaranya riuh kadang seperti jeritan-jeritan dan kadang seperti pekikan-pekikan tawa dan tangis tidak jelas. Nara menengok kearah pintu depan yang berkaca luas. Apakah akan menengok kesebelah atau tidak, jangn-jangan ada orang yang sedang tersesat dan butuh bantuan, ataukah harus diam saja? Sepertinya lampu depan tiba-tiba mati pula, maka hanya kegelapan yang tampak, tiba-tiba halilintar menyambar dan memberi terang sekelilingnya. Nara menjerit pelan namun segera terbungkam oleh tangannya sendiri, sekilas dalam terang ada sesosok hitam berdiri di depan jendela yang gordennya terbuka. Nara terduduk ketembok dan bertanya-tanya siapakah makhluk tersebut. Tak henti hatinya berdzikir memanggil nama Tuhan.  Tiba-tiba hape berdering kembali sontak Nara melonjak kaget dan mematikannya buru-buru. Debaran jantungnya semakin menguat ditambah keringat dingin yang mulai berjatuhan. 
“Ya Allaah..tolonglah hamba Mu..” mohonnya lirih...sosok hitam itu yang ujung kepalanya meruncing segitiga mirip dalam film2 tentang tokoh Dajal tampak bergerak kearah pintu. Nara panik kemudian teringat senjata yang tadi dipegangnya. Bersiap menghunus gunting dan senter menyala kearah musuh datang.
Trekks..pintu seperti dibuka kunci dari luar.
Rekeeets...Nara semakin menegang dan siaga.
Blak..”
“Hiyaaaa!!!! siapa kaaauuuu???!!!!!!” teriak Nara menghunus kedepan posisi siap menyerang bertahan. Dan kemudian siap menghunus tatkala melihat sesosok tubuh tersebut mengeluarkan benda berkilat panjang dari bawah jubah hitamnya.
Sedetik kemudian “ Aaaaaaa......!!!” Nara berteriak kaget. Disambut teriakan dari sesosok mahluk mengerikan yang muncul dihapananya tak kalah kaget.
“Astagfirullahaladziim, mbu????!!” Nara masih mematung dalam kekagetan yang susul menyusul, untung saja sepersekian detik Nara bisa mengehentikan serangannya saat meloncat dan siap menghunus duluan, sebab dalam kilatan senter dia melihat wajah yang dikenalnya.  Suaminya. Nara meneliti wajah dalam basah kuyup jas hujan itu, benarkah wajah tersebut suaminya, bukan wajah tipuan.
“Astagfirullaah, ayah! Mengagetkan saja” sentaknya agak tinggi saking kagetnya.
“Ibu ini kenapa, malam-malam teriak teriak sambil menyerang, pake gunting pula? Bikin kaget ayah saja.” Guman ayah membalikan pertanyaan.  Nara membuang gunting ke lantai dan bergidik ngeri. Kemudian memeluk tubuh yang sudah diyakinina sesosok yang dikenalnya yang sudah satu tubuh satu jiwa. Tak peduli sweaternya basah terkena tetesan air hujan yang masih menempel di jas bertudung   segitiga tersebut.
“Ibu..ibu...”geleng  ayah. “Kenapa? Takut yaa?” godanya tersenyum
“Ihh..ayaah, sebel! Tadi bilangnya mau nunggu hujan reda, trus ada suara-suara menakutkan , mbu kan selidik itu suara apaan, eeh tau-tau didepan rumah ada sesosok bayangan hitam. Langsung masuk lagi, jadi mbu kan kirain perampok...” jelas Nara.
“Perampok apa hantu??? Hehe...” goda suaminya cengengesan. Nara memonyongkan bibirnya.
“ayah yang salah, kenapa pulang ga bilang-bilang!”
Runtuk Nara meninggalkan suaminya ke kamar.
” Bukan ga bilang-bilang. Ayah tadi  es-em-es  ga ada balasan. Trus telepon ga diangkat, kirain mbu udah bobo, ayah buka aja pake kunci cadangan.”
Jelas suaminya mengikuti Nara kekamar sambil membuka jas hujan. Nara memberikan handuk bersih. “Mandi dulu sanah!”
“Ga ah, ga mau mandi. Kalo sudah mandi pasti kanggeen...”
“ Ihh...kegeeran..lagian siapa yang mau?!”  Nara menjulurkan lidahnya.
“ Siapa bilang mau, kan ayah bilang kangeen....klo sudah wangi pasti  mau  lah...hihii..”
“Sudah! Sudah!! Mandi dulu sanah....” dorong Nara kesel campur seneng, senyum-senyum.

Alhamdulillaah...terimakasih Allaah, ternyata hanya imajinasi belaka.
“Memang ada apa sih mbu, kok begitu siaganya sampai menghunus gunting segala?”tanya ayah sesudah mandi. Sambil menggosok=gosok rambutnya dengan handuk kecil.
“Gimana ceritanya kok ayah bisa mendadak pulang dan cepat?” tanya Nara malah balik tanya.
‘Gini, sehabis telepon mbu, eh ada pak satpam lewat, ya udah ayah pulang ikut saja tapi ga jalan bawah bukit sana, tapi dari depan, keliling pake motornya, dan ngebuuut banget tuh satpam, emang jago bawa motor biar gelap sama hujan juga. Jadi nyampe rumah juga cepat.”
“Kalau suara-suara aneh itu apa ya?”
“Nah kalau suara-suara itumah bunyi radio di gubuknya petani ladang yang ikut berkebun di samping kebun deket hutan jati itu. Tiap malam kan dia tidur disana. Hehe...mbu pasti deh ketakutan ya....makanya, jangan suka ngehayal yang ngga-ngga deh.”
“Bukan berkhayal kok, ada faktanya!” elak Nara. “Iya tapi didramatisir. Jangan suka menilai. Kalo denger bunyi kita anggap saja bunyi tak lebih ..ah, bunyi radio kek terbawa angin, jangan mikirnya macem-macem...aja. Hari gini...masih takut hantu?? Capee deehhh!” ledek ayah. “Gubrakkks!!” balas Nara.
Hahaha...mereka tertawa bareng-bareng.
“Lagi pula, kalau memang hantu, ya biarin saja, tokh mbu kan makhluk yang lebih mulia dibandingkan mereka, Allaah ciptakan saja lebih sempurna dari makhluk apapun. Yaa, masing-masing sajalah, ga ada ceritanya hantu bisa membunuh manusia kecuali kalau sudah bersekutu dengan jin, misalnya dengan dukun santet. “
“Tapi ada jin yang bisa membuat orang yang melihatnya jadi sakit atau meninggal loh yah?”“Nah , kalau itu karena orang tersebut jadi parno setelah melihat penampakannya, depresi, ga bisa menghilangkan penglihatan yang sudah tercetak di otaknya, kejem, jadi otaknya hank juga karena  rasa ketakutan jadi tubuhnya meriang. Sama halnya dengan anak atau orang yang habis melihat peristiwa menakutkan atau mengerikan dalam hidupnya, bisa jadi gila loohh...
Dan untuk orang yang meninggal karena melihat penampakan , itu bisa jadi karena tingkahnya sendiri. Misal melihat penampakan eh, ketakutan trus lari akhirnya terjatuh dijurang. Atau karena emang punya penyakit jantung, kaget terus meninggal. Bukan si jinnya tersebut yang menyebabkan kematian. “
“Oh...gtu ya yah...”
“Iya say. Nah, kalau ada perampok mbu juga kan bisa beladiri, jadi bisa melawan, masa jawari ayah yang cantik ini gak mau praktekin jurus-jurus silatnya, ga usyah parno gitu....Hehehe..”
“ Abis kalau kata orangtua dulu, mlam-malam ada suara-suara aneh itu pasti hantu.” ‘Iya, karena sejak kecil dijejali dengan cerita-cerita bohong untuk menakut2i anak kecil, maka sampai dewasa juga terbentuk imajinasi ketakutan tersebut. Ujung2nya yang susah siapa? Klo mau pipis minta dianter siapa? Lagi ngantuk anak pengen pipis tapi takut? Yang marah kan ortu diganggu lagi enak-enaknya tidurnya malem2...hehe jadi nyusahin diri sendiri deh.” “ Iya juga ya, kalau sedari kecil di jejali pikiran-pikiran yang menakutkan maka akan terbentuk imajinasi  yang terekam dalam alam bawah sadarnya sejak kecil. Buktinya mbu kalau ada apa-apa itu selalu membayangkannya sesuatu yang menakutkan. Jadi susah sendiri, mental sudah terbentuk dari kecil...” “Nah, jadi sekiranya mbu sudah faham, semoga kita bisa mengambil pelajarannya, kalau kelak dikasih amanah kepercayaan dari Allaah, kita akan mendidiknya tidak ditakut-takuti. Ini komitmen kita, setuju mbu?” Tanya suami Nara.
“Ya ayah, mbu siap, setuju sangat....gak pake banget...hehee....insyaAllaah...insyaAllaah..yah” angguk Nara sembari tersenyum.“Aamiin..Aamiin...” Ayah mengusap-usap kepala istrinya. Hujan kian mereda yang terdengar hanya rintik nya saja dan suara lolongan anjing dari kampung dibawah sana. Nara terlelap dalam pelukan suaminya.
 Auuuu........lolongan anjing dan suara-suara aneh yang berbeda kembali muncul...kali ini datangnya jauh dari arah hutan dekat sebuah kuburan kuno.....

Kumara Asih, Subang  wanker , langit senja+malam.  22 Des 2012 jma 21;26 WIB.
Tengkyu yah buat Mas Soni Agung yg sudah tanpa sengaj menyemangati untuk menulis lagi. Ayo, karya! karya!


Untukmu Wahai Perempuan !!!!

Sahabatku Keluarga Bahagia, salah seorang darimu pernah berkisah, simaklah mudah-mudahan engkau bisa mengambil faedah. 

Mulanya hanyalah perkenalan dan percakapan biasa lewat telepon. Seiring waktu berkembanglah pembicaraan sampai pada kisah cinta dan seluk-beluknya. Dia pun kemudian mengungkapkan cintanya dan berjanji akan meminang saya. Dia meminta agar bisa melihat wajah saya, terang saya menolaknya. Dia mengancam akan memutuskan hubungan. Akupun menyerah. Kukirimkan fotoku serta surat-surat yang begitu manis penuh rayu. Surat menyurat pun berlangsung selalu. Sampai akhirnya dia meminta untuk berjumpa dan jalan berdua dengannya. Aku menolak dengan keras. Tapi dia mengancam akan menyebarluaskan foto-foto saya serta surat-surat saya dan suara saya yang direkamnya ketika kami bercakap-cakap lewat telepon. Akhirnya akupun keluar pergi bersamanya dengan tekad agar bisa pulang segera secepatnya. Ya, akupun pulang akan tetapi dengan mambawa aib dan kehinaan. Ku katakan padanya: Nikahilah aku! Sungguh ini adalah aib bagiku. Maka dia menjawab dengan segenap penghinaan, ejekan dan mentertawakan: Sesungguhnya aku tidak akan menikahi wanita pezina!.


Sahabat keluarga Bahagia, dari kisah diatas kita bisa mengambil banyak hikmah dan pelajaran. Serta kewaspadaan akan semua jalan dan rencana rekayasa setan baik didalam diri maupun dari luar kita.
Allah berfirman: Katakanlah: Wahai hamba-hamba-Ku yang telah melampaui batas akan dirinya (berbuat dosa), janganlah kalian berputus asa dari rahmat Allah, sesunggunya Allah mengampuni dosa seluruhnya. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (Az-Zumar : 53)

Maka apabila kita telah tenggelam dalam suatu kemaksiatan dan dosa, segeralah bertaubat dengan taubatan nashuha sebelum pintu taubat tertutup dan sebelum tubuhmu ditimbun di dalam tanah. Dan pada saat itu tidaklah lagi berguna penyesalan. Tidak usyah takut kepada manusia apalagi kepada masa depan, takutlah pada ALLAH, jika kita bertaubat dengan sungguh-sungguh, maka DIA pun akan memberi jalan keluar dan kebahagian yang terbaik dariNYA.

Semoga Allah membangunkan kita dari kelalaian yang ada dan semoga Allah mengampuni dosa-dosa kita, menerima taubat kita, melindungi kita dari adzab qubur dan adzab neraka, serta memasukkan kita ke dalam surga Firdaus Al-A’la.
Shalawat serta salam senantisa tercurah kepada Nabi kita.

Salam Bahagia.

Sumber : Kiriman seorang sahabat.

INFOMASI :

Silahkan kepada sahabat yang mempunyai permasalahan keluarga, kehidupan, pendidikan, kesehatan, dll, kami bersedia membantu sahabat semua untuk konsultasi dan penanganan khusus

Pengobatan : Medical Alternatif, melayani konsultasi pengobatan alami, Tanya jawab ramuan herbal, therapi pengobatan jarak jauh, door to door, Baksos Massal, dan lain-lain, baik medis maupun non medis.

Pendidikan : Kumara Home School : Menerima konsultasi pendidikan anak, therapy anak autis, kelainan syaraf dll. Serta membuka sekolah di rumah dengan fasilitas pendidikan khusus satu anak satu kurikulum, computer, PS 2, out bond, Taman Bacaan, alat mewarnai, teknologi subliminer dan pengaktif sel otak, dll. Konsultasi pendidikan anak oleh orang tua, dial Dan Teknologi : Menerima pemesanan ramuan herbal jadi, alat-alat teknologi untuk kesehatan dan kecerdasan, bisnis, dll.

Taman Bacaan : Menerima sumbangan buku bacaan, alat2 gambar dan belajar terutama untuk anak-anak, menerima sumbangan dana dan relawan.

Agen Buku Kumara:
Menerima pemesanan novel ARKHYTIREMA 1,2,3
novel2 ASMA NADIA, buku Motivasi Isa Alamsyah, novel dan Majalah Aan Merdeka Permana, buku2 islami.


Kontak Person : 087828129098

Rumput oh Rumput

Sering kali kita merasa.... 
Bahwa apa yang kita miliki 
sungguh sangat buruk kurang dan 
serba buruk di sana sini,... 
kala hati kita resah dan gelisah 
karena merasa serba kekurangan , 
kemudian sesayup mata 
memandang aroma kesegaran dan 
wangi lain dari sebelah....
Saat itulah hati kita di sisipi
penyesalan dan pengandaian....
Rumput di sebelah rumah lebih
hijau asri segar indah dan
menjanjikan.... rasa
pengandai2an dan angan angan
yg seakan tampak indah...
Kita pun mulai melirik rumput
sebelah...apalagi rumput sebelah
tampak lincah menari nari
menebar pesona wangi dgn bunga
bunga kecil yg menguncup....
menggoda
Mata dan hati kita pikiran
perasaan terus ke rumput
sebelaaah...
Setiap hari memandang
terbukalah sekat penghalang dan
ad jalan unk masuk kesana....
Kemudian kt gatal ingin
menyentuh memetik menyiram
dan merawatnya
Rumput sendiri yg selama ini sllu
menemani kt..kita injak dan
memberi kesegaran hingga lusuh
krn setiap hari di pakai dan di
injak di petik dan di ambil
kesegarannya lupa untuk di siram
dan di rawat...
Semakin terlihat buruk jauh sgt
buruk bila di bandingkan dgn
rumput sebelaaah...
Kt lupa ke rumput milik sndri yg
sdh sgt bermanfaat dan setia...
Kt fokus kpd rumput sebelah yg
menjanjikan kesegaran dan angan
angan keindahan..
Kemudian...
Kt mulai marah dan benci kpd
rumput sndiri dan rajin bermanis
seraya menyiram rmpt tetangga
dgn air hingga berbunga dan
harum mewangi
Kt lupa...kalo semua itu hanya
fatamorgana belakaa...
Karena setelah kita terjebak di
sebelah terkunci di
dalamnya...ada herdeer penjaga
yang galaaaaaak.... dan
berabiess....heuheu...dan
ternyataaa......
Ternyataa...
rumput nya itu palsu!
hanya hiasan dan tipuan! karena
ada harimau menganga kelaparan
selain herder galaak!!!!
Uwoooowww...takuuuuut
bangeeeet....
# Lariiiiiiiiii
serius amat sih bacanya. hehe

Teruntuk Sahabatku Yang Sedang Jatuh Cinta...



Maaf, bukan curhat yaa, cuma ngeluarin unek unek aja, 
anggap aja radio butut klo nasehat kebagusan, aku mah 
apa atuh... heu 


Sahabatku yang dekat di hati nun jauh disana.... 

Buat kamu kamu yang lagi memiliki perasaan cinta 
kepada yang bukan haknya.. dan kamu merasa itu
salah, maka tiadalah rasa cinta itu salah, yang salah
adalah jika kamu memaksakan untuk menumpahkan
rasa cinta , ingin diakui dan di miliki,sesungguhnya itu
bukan lagi cinta tapi sumber keegoisan, apalagi jika itu
cinta sesaat yang datang begitu bergelora, penuh
gelombang yang ingin segera di tuntaskan, ingatlah itu
hanya nafsu sesaat semata, namun kelak akan
membuat sesal berkepanjangan.

Kemudian, Jika kamu memiliki perasaan yang tulus
kasih yang murni dan kedekatan kepada keluarga dan
sang pemilik Jiwa raga, maka biarlah selalu mengalah
untuk kemenangan itu lebih mulia, biarlah hati kita sakit
dari pada menyakiti hati lebih banyak orang yg akan
terluka...

Ingatlah tidak mungkin kita akan bahagia di atas
penderitaan orang lain, bisakah kita tersenyum saat
hati orang menangi, bisakah kita tenang saat
melakukan perbuatan yang di yakini orang itu
salah...aku yakin tak akan pernah ad rasa bahagia
selamanya... yang ada hanya kesenangan sesaat
berganti dengan rasa bersalah dan petaka
berkepanjangan...

Yakinlah, cinta tak mesti di miliki...dan mungkin secara
chemestry dia sudah cocok tapi banyak chemstry yg
lain yang menunggu untuk kau cari dan kau samakan
frekwensinya...

Dan, sesungguhnya ketulusan hati kita akan
kebahagiaan orang lain, walau awalnya pedih walau
awalnya sakit, dan mungkin menangis tapi hidup terus
berjalan seiring dengan waktu akan pudar dan sirna
berganti dengan rasa syukur krn tlah memilih
keputusan yang benar. Dan, ingatlah! Hidup hanyalah
sementara, sisa waktu kita cuma 22 tahun lagi akankah
kita sanggup melawatinya mencapainya ataukah kita
akan mendahului rekan2 kita...banyak yang lebih dulu
pergi sebelum waktu yang di tentukan datang...

Berpacu dengan waktu, sekali lagi hidup adalah
permainan pikiran, cinta hanyalah permainan pikiran,
emosi, sakit, benci, kecewa, rindu, marah, semua hanya
permainan pikiran. Kita harus belajar lempeng dan
lempeng agar menjadi manusia sejati.

Pengorban mu memilih merelakan orang yang kamu
cintai bahagia bersama yang lebih berhak, itu adalah
cara Allaah mengajari untuk bisa melepaskan
keterikatan akan mahluk..Binding.. kelak jika sudah
berhasil kamu akan jadi manusia Ikhlas, manusia sejati.

InsyaAllaah. Hatimu jiwa n ragamu semua milik Sang
Maha Pencipta. Tentu, semua tidak sia sia hanya
Allaah yang akan kau dapat. Bahagia di dunia bahagia
pula di akherat. Mustahil bahagia di akherat jika di
dunia merasa tidak bahagia karena bahagia itu ikhlas.
Syukur. Lempeng. Insan kamil.


InsyaAllaah ...Aamiin. Do'aku selalu menyertai mu
sahabat2 ku....

Kumara Asih, 23mei2015jam 19;35.