Sunday, October 15, 2017

Teruntuk Sahabatku Yang Sedang Jatuh Cinta...



Maaf, bukan curhat yaa, cuma ngeluarin unek unek aja, 
anggap aja radio butut klo nasehat kebagusan, aku mah 
apa atuh... heu 


Sahabatku yang dekat di hati nun jauh disana.... 

Buat kamu kamu yang lagi memiliki perasaan cinta 
kepada yang bukan haknya.. dan kamu merasa itu
salah, maka tiadalah rasa cinta itu salah, yang salah
adalah jika kamu memaksakan untuk menumpahkan
rasa cinta , ingin diakui dan di miliki,sesungguhnya itu
bukan lagi cinta tapi sumber keegoisan, apalagi jika itu
cinta sesaat yang datang begitu bergelora, penuh
gelombang yang ingin segera di tuntaskan, ingatlah itu
hanya nafsu sesaat semata, namun kelak akan
membuat sesal berkepanjangan.

Kemudian, Jika kamu memiliki perasaan yang tulus
kasih yang murni dan kedekatan kepada keluarga dan
sang pemilik Jiwa raga, maka biarlah selalu mengalah
untuk kemenangan itu lebih mulia, biarlah hati kita sakit
dari pada menyakiti hati lebih banyak orang yg akan
terluka...

Ingatlah tidak mungkin kita akan bahagia di atas
penderitaan orang lain, bisakah kita tersenyum saat
hati orang menangi, bisakah kita tenang saat
melakukan perbuatan yang di yakini orang itu
salah...aku yakin tak akan pernah ad rasa bahagia
selamanya... yang ada hanya kesenangan sesaat
berganti dengan rasa bersalah dan petaka
berkepanjangan...

Yakinlah, cinta tak mesti di miliki...dan mungkin secara
chemestry dia sudah cocok tapi banyak chemstry yg
lain yang menunggu untuk kau cari dan kau samakan
frekwensinya...

Dan, sesungguhnya ketulusan hati kita akan
kebahagiaan orang lain, walau awalnya pedih walau
awalnya sakit, dan mungkin menangis tapi hidup terus
berjalan seiring dengan waktu akan pudar dan sirna
berganti dengan rasa syukur krn tlah memilih
keputusan yang benar. Dan, ingatlah! Hidup hanyalah
sementara, sisa waktu kita cuma 22 tahun lagi akankah
kita sanggup melawatinya mencapainya ataukah kita
akan mendahului rekan2 kita...banyak yang lebih dulu
pergi sebelum waktu yang di tentukan datang...

Berpacu dengan waktu, sekali lagi hidup adalah
permainan pikiran, cinta hanyalah permainan pikiran,
emosi, sakit, benci, kecewa, rindu, marah, semua hanya
permainan pikiran. Kita harus belajar lempeng dan
lempeng agar menjadi manusia sejati.

Pengorban mu memilih merelakan orang yang kamu
cintai bahagia bersama yang lebih berhak, itu adalah
cara Allaah mengajari untuk bisa melepaskan
keterikatan akan mahluk..Binding.. kelak jika sudah
berhasil kamu akan jadi manusia Ikhlas, manusia sejati.

InsyaAllaah. Hatimu jiwa n ragamu semua milik Sang
Maha Pencipta. Tentu, semua tidak sia sia hanya
Allaah yang akan kau dapat. Bahagia di dunia bahagia
pula di akherat. Mustahil bahagia di akherat jika di
dunia merasa tidak bahagia karena bahagia itu ikhlas.
Syukur. Lempeng. Insan kamil.


InsyaAllaah ...Aamiin. Do'aku selalu menyertai mu
sahabat2 ku....

Kumara Asih, 23mei2015jam 19;35.

4 comments: